Iklan

Selasa, 27 Oktober 2015

Rahasia Jitu Memahami Kimia


Rahasia Jitu Memahami Kimia


       Apakah kimia itu sukar? Sering terdengar banyak keluhan bahwa belajar kimia sangat sukar. Diantara beberapa keluahan adalah: saya tidak cukup cerdas untuk belajar kimia, saya tidak dapat mengikuti jalan pikir kimiawan, saya takut gagal di mata pelajaran kimia, ingatan saya tidak cukup kuat untuk mengingat rumus dan fakta kimia. Hal yang harus pertama kali diubah justru pandangan-pandangan keliru tentang dirimu sendiri tadi. Pertama sekali kamu harus percaya bahwa kamu mampu belajar kimia. Kamu yakin bahwa belajar dengan baik kamu akan sukses. Jadi, pada dasarnya belajar kimia tidak berbeda dengan belajar pelajaran lain ataupun belajar naik sepeda.
      
      Hal yang sangat diperlukan adalah tekad dan keyakinan kuat kalau kamu bekerja dengan baik kamu akan sukses. Setelah tekad dan keyakinan ada, barulah kamu perlu tahu beberapa kiat untuk mendapatkan keterampilan kimia. Perlu diingat, sama seperti kamu belajar naik speda, keterampilan itu akan kamu dapat kalau kamu berlatih, tidak cukup dengan membaca teori tanpa pernah mempraktikkannya.
     
      Berikut beberapa pendekatan yang telah terbukti membantu banyak orang untuk belajar kimia dari Prof. Ismunandar, Phd.
      
      1.       Bayangkan kedalam kehidupan sehari-hari

       Kebanyakan hal yang dipelajari dalam kimia adalah hal yang abstrak. Atom, molekul, ikatan kimia, dan elektron adalah barang-barang yang tidak dapat secara langsung dilihat dan dirasakan. Sebuah gambar akan membantumu untuk mengingat dan mengerti dengan baik konsep penting. Atom misalnya, dapat kamu bayangkan sebagai sebuah bola, dan setiap unsur memiliki bola yang berbeda berat dan warnanya. Cobalah untuk mengaitkan apa yang dipelajari dengan kehidupan sehari-hari.

       Semua bahan yang ada di alam ini adalah bahan kima, udara, pohon, batuan, plastik, kosmetik, dan sebagainya. Masalahnya adalah bahan-bahan tersebut biasanya bukan bahan yang murni, tetapi berupa campuran yang rumit. Untuk membuatnya mudah dimengrti, kimia diajarkan dari bahan yang murni atau campuran paling banyak dua bahan. Memang akan sering dijumpai kelakuan bahan murni jauh berbeda dengan kelakuan campuran bahan. Nah, dengan selalu mencoba untuk mengaitkan yang dipelajari dengan yang ada dalam keseharian akan membuat hal yang dipelajari menjadi lebih bermakna.

       Sebagai contoh, dalam keseharian kita sering membuat minuman sirup, dengan menambahkan segelas air pada dua-tiga sendok makan sirup. Bila yang kita lakukan terbalik, kita tambahkan dua-tiga sendok makan air ke dalam satu gelas sirup, tetntu tidak akan enak untuk diminum karena sirupnya terlalu kental. Disini kita mendapat pengalaman tentang pengertian konsentrasi larutan.

      2.       Hubungkan hal-hal di sekitar kita alam bahasa kimia

       Garam dapur dalam bahasa kimia dapat berarti padatan putih yang juga kita gunakan untuk memasak atau bahan yang tersusun dari ion Na+ dan Cl-. Gambaran pertama adalah gambaran makro, dan yang kedua adalah gambaran mikro. Gambaran mikro tidak pernah kita saksikan secara langsung, tapi kamu harus menghadirkannya dalam bayangan. Gambaran makro adalah kumpulan dari bertrilyun-trilyun atom atau ion sehingga dapat kita lihat, sentuh, dan rasakan. Karena kimia berbicara dengan kedua bahasa, tugasmu adalah mempelajari bahan dan sifatnya dari kedua gambaran itu.

       Gambaran mikro sering digunakan untuk merasionalisasi apa yang terjadi pada skala makro. Misalnya kita ingin merasionalisasi sifat getas dari kristal ionik karena pada kristal ionik tersusun ion yang berlawanan muatan berdampingan. Bila dikenai tekanan, maka ion yang sama muatannya mungkin akan berdampingan, yang berakibat terjadi tolak-menolak sehingga mudah pecah. 

      3.       Belajar dengan rutin dan segera perbaiki kesalahan

       Hal yang juga unik dari pelajaran kimia adalah banyak sekali konsep yang dibangung secara bertahap. Satu konsep yang mendasari konsep berikutnya; konsep yang berikutnya lagi dapat dimengerti kalau dua konsep terdahulu sudah dimengerti dengan baik, dan seterusnya. Konsep-konsep berikutnya sering dimunculkan dengan kecepatan yang lebih tinggi dari konsep sebelumnya. Nah, dengan keadaan seperti ini nasihat yang sudah sering kamu dengar menjadi sangat penting, yaitu “belajarlah secara rutin”.

       Ini juga merupakan kunci dari belajar apa saja, kalau kembali ke contoh belajar naik sepeda. Kalau sebelum kamu menguasai cara bersepeda, kamu hanya belajar satu hari dalam setiap bulannya, dapat dibayangkan kapan kamu baru akan menguasainya.

       Belajar secara rutin juga memungkinkanmu untuk segera tahu masalah atau kesalahan yang kamu buat dan dengan cepat pula kamu dapat mencari penyelesaianya. Penting sekali kamu mempelajari kesalahanmu dan segera mencari penyelesaian yang tepat, sebab kalau tidak kamu akan mengulangi kesalahan yang sama.  


Itulah beberapa cara yang dapat kamu gunakan untuk memahami kimia. Selain dengan cara yang telah disebutkan di atas, berdoa juga termasuk kunci dalam mempelajari sesuatu termasuk kimia. Dengan diiringi doa, usaha apapun yang akan kamu lakukan pasti akan tercapai.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Peristiwa Diangkatnya Nabi Muhammadﷺ menjadi Rasul

Peristiwa Diangkatnya Nabi Muhammad ﷺ menjadi Rasul Ketika usia Rasulullah ﷺ telah mendekati 40 tahun, beliau lebih senang mengasingkan ...